Pages

Search Here

Pro Kontra: Literature & Fiction


http://qyus.multiply.com/reviews/item/35


Pertanyaan terbesarku memang adalah: ini novel fiksi ilmiah, fantasi, atau malah mistis?

Tags: review buku
Prev: BLAKANIS
Next: Niskala
reply share

92 CommentsChronological Reverse Threaded
antie
reply
antie wrote on Jul 27
fiksi ilmiah sama fantasi kan memang suka beririsan ya? sama mistis juga...
jadi mungkin ini novel bergenre fantasi ilmiah yang berseting mistis, hihihi...
jmave
reply
jmave wrote on Jul 27
satu lagi buku gak perlu dibeli :p
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
antie said
fiksi ilmiah sama fantasi kan memang suka beririsan ya? sama mistis juga...
jadi mungkin ini novel bergenre fantasi ilmiah yang berseting mistis, hihihi...
ummm.. gimana ya
masalahnya dari cara penuturannya ini mustinya kisah yang rasional
munculnya mahluk burung babi hutan masih bisa diterima lah sebagai hasil rekayasa genetika
tapi jadi aneh waktu si mahluk bisa berpikir...
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
jmave said
satu lagi buku gak perlu dibeli :p
kalau bukan karena penasaran gara2 banyak yang bikin diskusi buku khusus membahas buku ini, sampai terjadi polemik panjang, aku juga ngga akan beli.. :D
imgar
reply
imgar wrote on Jul 27
qyus said
munculnya mahluk burung babi hutan masih bisa diterima lah sebagai hasil rekayasa genetika
tapi jadi aneh waktu si mahluk bisa berpikir...
pembaca harusnya gak usah terlalu banyak berpikir.. :p
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
imgar said
pembaca harusnya gak usah terlalu banyak berpikir.. :p
sayangnya aku bukan tipe pembaca seperti itu :p
kalo aneh ngga rasional pasti aku protes2 ... :D
perca
reply
perca wrote on Jul 27
aku telanjur beli buku ini sebelum "rame".
ini ada komentar Yusi Pareanom utk buku ini saat ia jd pembicara di acara diskusinya bbrp wkt lalu di TIM :
"Setelah menamatkan Lanang, saya mesti bilang dengan berat hati bahwa semua unsur yang saya sebut di atas muncul secara tidak meyakinkan di semua halaman. Tidak nyaris di semua halaman, tetapi benar-benar di semua halaman. Saya akan memulai dengan hal-hal yang paling paling mengganggu saya, yaitu ketidaktelitian yang dilakukan pengarang, plus penyunting, dan logika yang lemah."

Tangannya cekatan mengendalikan kemudi mobil. Jalan berlekok dengan santai diikuti tangan membelok sesuai arah jalan, lalu membanting ke arah berlawanan. Dalam waktu bersamaan, kakinya terampil menginjak gas dan rem. Sesekali tangan kiri menggenggam panel untuk mengubah gigi mesin. Rata-rata kecepatan yang tertampang dalam argometer mobil menunjukkan laju kendaraan sangat tinggi, dibanding jalan berkelok-kelok yang membutuhkan kecermatan serta cara mengemudi yang butuh sikap ekstra hati-hati. (halaman 5)

Kecuali kalimat pertama, semua kalimat dalam alinea yang dikutip di atas bermasalah. Saya bukan pengemudi yang andal, tetapi rasanya susah membayangkan pedal gas dan rem yang diinjak dalam waktu yang bersamaan. Sebuah panel lazimnya juga tidak digenggam. Dan, bukankah istilah yang tepat adalah tuas untuk alat yang dipakai untuk mengubah gigi mesin? Alat untuk mengetahui kecepatan di mobil adalah speedometer, bukan argometer, dan yang terlihat bukanlah kecepatan rata-rata melainkan kecepatan aktual ketika sebuah kendaraan berjalan. Tidak tepat pula kecepatan yang tinggi dibandingkan dengan jalan yang berkelok-kelok, semestinya kata dibanding diganti dengan kata untuk.

perca
reply
perca wrote on Jul 27
ini masih kata Yusi :

Ketidaklogisan muncul secara nyata di halaman 343-345, yaitu ketika seorang gadis bertangan sayap, mirip Burung Babi Hutan, mampir ke kantor polisi—malah sempat beli es doger—tetapi tak ada kehebohan apa pun. Padahal, Burung Babi Hutan yang tak pernah terlihat oleh publik sudah bikin geger satu negara. Contoh lain, di halaman 382 diceritakan Lanang sudah disekap oleh para antek korporasi asing di sebuah ruang sempit, sehingga ia tak bisa bergerak; namun, di halaman 388 disebutkan setelah pintu selnya terbuka, masuk sekelompok orang dengan pakaian rapi, jubah putih-putih. Berapa ukuran tubuh para manusia yang berpakaian rapi ini?
luqmanhakim
reply
luqmanhakim wrote on Jul 27
ReviewReviewReviewReviewReview
Kenapa gw kasih rate "5"?
Ini juga pertanyaan, he he he... Nggak ada karya yang buruk Q, semua karya itu bagus, relevansinya cuma, bisa diterima masyarakat apa nggak, itu aja. Secara baru beberapa bulan gw jadi pembaca novel dan belom baca buku ini, resensi elo ini malah bikin gw pengen baca Q. Diskusinya nanti ya, setelah gw baca.
kobochan16
reply
kobochan16 wrote on Jul 27
aku lagi baca imperium saja....
perca
reply
perca wrote on Jul 27
aku lagi baca "Niskala"
1d4w4jd1
reply
1d4w4jd1 wrote on Jul 27
owwwww, untung gak beli:D
downeydonni
reply
downeydonni wrote on Jul 27
'Lanang' sering dibedah di mana-mana, walau selalu ada kritikan atas kelemahan-kelemahan isi cerita.
[padahal, gw sendiri belum baca.]
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
perca said
aku telanjur beli buku ini sebelum "rame".
tapi kok belum direview?
eh apa udah ya? :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
perca said
ini masih kata Yusi :
wah.. kalo mau diteliti satu demi satu gitu mungkin bakal banyak ketidaklogisan yang muncul
tapi aku tidak serajin itu .. :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
luqmanhakim said
Kenapa gw kasih rate "5"?
Ini juga pertanyaan, he he he... Nggak ada karya yang buruk Q, semua karya itu bagus, relevansinya cuma, bisa diterima masyarakat apa nggak, itu aja. Secara baru beberapa bulan gw jadi pembaca novel dan belom baca buku ini, resensi elo ini malah bikin gw pengen baca Q. Diskusinya nanti ya, setelah gw baca.
penilaianku disini kan juga bukan atas dasar bagus atau tidak Luk.
tapi bagaimana aku bisa menerima logika cerita dari novel ini :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
kobochan16 said
aku lagi baca imperium saja....
aku belum punya, malas liat tebalnya :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
perca said
aku lagi baca "Niskala"
Niskala aku udah kelar kemaren
tar reviewnya nyusul setelah ini, kalo ada waktu longgar :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
downeydonni said
'Lanang' sering dibedah di mana-mana, walau selalu ada kritikan atas kelemahan-kelemahan isi cerita.
[padahal, gw sendiri belum baca.]
yang bikin gw beli dan baca karena penasaran, kenapa novel ini sampai didiskusikan dimana-mana oleh para sastrawan hingga para ilmuwan...
downeydonni
reply
downeydonni wrote on Jul 27
qyus said
yang bikin gw beli dan baca karena penasaran, kenapa novel ini sampai didiskusikan dimana-mana oleh para sastrawan hingga para ilmuwan...
mungkin karena penulisnya juga dokter hewan [ngga nyambung ya, Pakde?]
perca
reply
perca wrote on Jul 27
qyus said
tapi kok belum direview?
eh apa udah ya? :D
lah blm dibaca kok. Malah lupa naronya di mana :D
perca
reply
perca wrote on Jul 27
qyus said
wah.. kalo mau diteliti satu demi satu gitu mungkin bakal banyak ketidaklogisan yang muncul
tapi aku tidak serajin itu .. :D
hrsnya tdk bintang 3, Q :P
perca
reply
perca wrote on Jul 27
qyus said
Niskala aku udah kelar kemaren
tar reviewnya nyusul setelah ini, kalo ada waktu longgar :D
waaaak...udah selesai?
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
downeydonni said
mungkin karena penulisnya juga dokter hewan [ngga nyambung ya, Pakde?]
bisa jadi sih...
dunia sastra sedang menyambut kehadiran penulis baru yang berlatar belakang unik, dokter hewan, dengan cara mengupas novel pertamanya di banyak kesempatan.

tapi dari latar belakangnya yang dokter hewan aku sebenarnya berharap sebuah cerita yang sepenuhnya rasional, bukan campuran fantasi dan mistis seperti ini..
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
perca said
lah blm dibaca kok. Malah lupa naronya di mana :D
yang aku inget, yiayia memajang cover novel ini di pengumpul buku udah lama kan?
perca
reply
perca wrote on Jul 27
cuma pgn tahu, kamu geregetan ga bacanya, pah?
perca
reply
perca wrote on Jul 27
qyus said
yang aku inget, yiayia memajang cover novel ini di pengumpul buku udah lama kan?
yoi. tp setelah itu aku malah lupa naronya di mana ya?
qyus
reply
qyus wrote on Jul 27
perca said
hrsnya tdk bintang 3, Q :P
ya sih :D
tapi nggak tega mo kasih 2 doang
karena tulisan2nya tentang dunia kehewanan dan rekayasa genetika lumayan menarik
(meskipun cara menuturkannya terlalu panjang hingga membosankan) :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
perca said
waaaak...udah selesai?
udaaaah... sehari kelar kok :D
lebih dikit sih
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
perca said
cuma pgn tahu, kamu geregetan ga bacanya, pah?
lumayan :D
tapi penasaran dengan endingnya bakal seperti apa
dan karena udah bertekat akan menulis review yang penuh protes, jadinya ya dipaksa harus selesai bacanya :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
perca said
yoi. tp setelah itu aku malah lupa naronya di mana ya?
hihihi.... dasar yia yia... :D
perca
reply
perca wrote on Jul 28
qyus said
ya sih :D
tapi nggak tega mo kasih 2 doang
karena tulisan2nya tentang dunia kehewanan dan rekayasa genetika lumayan menarik
(meskipun cara menuturkannya terlalu panjang hingga membosankan) :D
kok bisa menang, ya? :D
perca
reply
perca wrote on Jul 28
qyus said
lumayan :D
tapi penasaran dengan endingnya bakal seperti apa
dan karena udah bertekat akan menulis review yang penuh protes, jadinya ya dipaksa harus selesai bacanya :D
cuma pgn tahu, bagus mana sama Glonggong secara dua2nya kan pemenang DKJ?
perca
reply
perca wrote on Jul 28
qyus said
udaaaah... sehari kelar kok :D
lebih dikit sih
ya, mmg lebih tipis. kayak cerita silat, ya? :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
perca said
kok bisa menang, ya? :D
kekuatannya adalah di idenya yang unik, dan belum pernah diangkat sebelumnya.. tentang rekayasa genetika dan dunia dokter hewan.
itu yang dibilang sama beberapa juri, kenapa Lanang bisa menang.

Hubbu menang di tahun 2007 dengan alasan yang sama. Tema pesantren jarang sekali digali menjadi topik novel Indonesia.
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
perca said
cuma pgn tahu, bagus mana sama Glonggong secara dua2nya kan pemenang DKJ?
yup, sama2 pemenang harapan kedua di tahun yang berbeda
aku sih lebih suka Glonggong, lebih realis dan mengalir kisahnya
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
perca said
ya, mmg lebih tipis. kayak cerita silat, ya? :D
yup, mirip2 cerita silat tapi lebih 'nyastra' :D
perca
reply
perca wrote on Jul 28
qyus said
yup, mirip2 cerita silat tapi lebih 'nyastra' :D
bocorin donk, berapa bintang?
perca
reply
perca wrote on Jul 28
qyus said
yup, sama2 pemenang harapan kedua di tahun yang berbeda
aku sih lebih suka Glonggong, lebih realis dan mengalir kisahnya
glonggong pun blm baca :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
perca said
bocorin donk, berapa bintang?
ummm... hehehe tar deh direnungkan dulu
minimal 3 lah ;)
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
perca said
glonggong pun blm baca :D
lhaaaaaa.....
bludragon
reply
bludragon wrote on Jul 28
Hmm, klo di filmkan apakah DP jadi putri dan AK jadi Dewi ?
:D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
wah.. jangan sampe difilmkan! bakal penuh adegan panasss nih... :D

atau malah harus difilmin yah?
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
bludragon said
Hmm, klo di filmkan apakah DP jadi putri dan AK jadi Dewi ?
:D
DP jadi Putri? .. hmmm .. kurang lemah lembut, terlalu garang :p
AK jadi Dewi?.. boleh sih .. tapi musti didandanin beda biar keliatan lebih cerdas

hihihi..
bludragon
reply
bludragon wrote on Jul 28
Difilmkan ajah.

AK jadi putri, DP jadi Dewi (tapi susah ya bikin DP keliatan cerdas, hihihihi)
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
bludragon said
tapi susah ya bikin DP keliatan cerdas, hihihihi
hmmm... kayaknya musti operasi plastik deh
dan sebelum itu musti transplantasi otak dulu... hihihi...
percikanku
reply
percikanku wrote on Jul 28, edited on Jul 29
qyus said
Entah mengapa novel pemenang sayembara Novel DKJ 2006 ini terlambat dibukukan. Sementara novel2 pemenang sayembara yang sama di tahun 2007 malah hampir semua telah dibukukan sebelum novel ini.
mungkin karena penulisnya kesulitan mencari penerbit yang mau menerbitkan buku ini. ternyata, menang di sayembara novel DKJ tidak berarti bukunya langsung bisa diterbitkan. begitulah info yg aku dapatkan dari pemenang ke-3, yg nulis Jukstaposisi.

Apalagi, Lanang kan pemenang harapan ke-2, bukan pemenang pertama.... :-)

aku baru membaca bab pertama Lanang, terhenti gara-gara kalimat-kalimat puitis yang terasa aneh dibaca...





qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
percikanku said
mungkin karena penulisnya kesulitan mencari penerbit yang mau menerbitkan buku ini. ternyata, menang di sayembara novel DKJ tidak berarti bukunya langsung bisa diterbitkan. begitulah info yg aku dapatkan dari pemenang ke-2, yg nulis Jukstaposisi.

Apalagi, Lanang kan pemenang harapan ke-2, bukan pemenang pertama.... :-)
Jukstaposisi... novel absurd yang membingungkan. aku ngga kelar bacanya
Anehnya, penerbitnya malah Gagasmedia yang lebih banyak nerbitin chicklit.

Dari pemenang2 sayembara novel DKJ yang sudah aku baca, yang menurutku memberikan kisah yang cukup menarik dan enak diikuti baru Glonggong.
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
percikanku said
aku baru membaca bab pertama Lanang, terhenti gara-gara kalimat-kalimat puitis yang terasa aneh dibaca...
hahaha... ternyata jody juga kesulitan mencerna puisi2nya ya? kirain aku doang
bagian2 puitisnya sih lebih sering aku skip..
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
limpul... :D
percikanku
reply
percikanku wrote on Jul 28
qyus said
Jukstaposisi... novel absurd yang membingungkan. aku ngga kelar bacanya
Anehnya, penerbitnya malah Gagasmedia yang lebih banyak nerbitin chicklit.

Dari pemenang2 sayembara novel DKJ yang sudah aku baca, yang menurutku memberikan kisah yang cukup menarik dan enak diikuti baru Glonggong.
memang Glonggong yg paling enak dibaca.. Jukstaposisi belum tamat-tamat... :-) Padahal bukunya tipis.
percikanku
reply
percikanku wrote on Jul 28
qyus said
hahaha... ternyata jody juga kesulitan mencerna puisi2nya ya? kirain aku doang
bagian2 puitisnya sih lebih sering aku skip..
kesulitan dan bosan...hahaha
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
percikanku said
memang Glonggong yg paling enak dibaca.. Jukstaposisi belum tamat-tamat... :-) Padahal bukunya tipis.
sebenernya aku pengen tahu gimana penulis mengakhiri Jukstaposisi yang absurd itu
tapi kok ya bacanya bikin pusing :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
percikanku said
kesulitan dan bosan...hahaha
herannya kok para endorser memuji-muji buku ini tinggi banget ya?
yah.. namanya juga endorser, bukan kritikus :D
antie
reply
antie wrote on Jul 28
eh, kadang2 endorser itu kan ga baca bukunya.. cuman memuji2 doang :D
kepikiran
reply
kepikiran wrote on Jul 28
seru ya kayaknya..
thanx for sahring mas.
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
antie said
eh, kadang2 endorser itu kan ga baca bukunya.. cuman memuji2 doang :D
masak sih sampe gitu? gimana bisa muji kalo ngga tau apa yang harus dipuji?
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
kepikiran said
seru ya kayaknya..
thanx for sahring mas.
seru? ngga juga sih... rumit malah :D
antie
reply
antie wrote on Jul 28
qyus said
masak sih sampe gitu? gimana bisa muji kalo ngga tau apa yang harus dipuji?
karena kan intinya endorsement ya emang memberikan pujian, jadi ya menyanyah aja ngasih pujian, hahahaa.. dulu aku sering heran, kalo minta endorsement dari orang2 sibuk gitu mereka bisa ngasih hanya dalam waktu beberapa hari, ya palingan dia cuman baca dikit doang lah...
bludragon
reply
bludragon wrote on Jul 28
Tapi klo bayangin DP dan AK yang akan berperan di film ini akan menjadi saru ... eh seru :D
paschetta
reply
paschetta wrote on Jul 28
waktu P4 pertama kuliah, pembimbing kelasku setiap hari selama 3 hari pertama selalu bertanya, "ketua kelasnya ini, Lanang mana?" pas aku angkat tangan (yg namanya bukan Lanang, tapi Lana) pembimbing kelas bilang gini, "loh, koq perempuan?"

hmmm...
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
antie said
karena kan intinya endorsement ya emang memberikan pujian, jadi ya menyanyah aja ngasih pujian, hahahaa.. dulu aku sering heran, kalo minta endorsement dari orang2 sibuk gitu mereka bisa ngasih hanya dalam waktu beberapa hari, ya palingan dia cuman baca dikit doang lah...
hmmm... apakah menjadi endorser bisa dijadikan sumber penghasilan? :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
bludragon said
Tapi klo bayangin DP dan AK yang akan berperan di film ini akan menjadi saru ... eh seru :D
DP pasti saru lah :D
AK belum ketahuan nih... sekali diprotes udah langsung ganti videoklip gitu :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
paschetta said
waktu P4 pertama kuliah, pembimbing kelasku setiap hari selama 3 hari pertama selalu bertanya, "ketua kelasnya ini, Lanang mana?" pas aku angkat tangan (yg namanya bukan Lanang, tapi Lana) pembimbing kelas bilang gini, "loh, koq perempuan?"

hmmm...
Lho kok bisa pembimbingnya dapet nama "Lanang" dari mana?
sama dong kayak teh Echy yang selalu disangka bernama Egi.. Edy.. Charlie... :D
ibutio
reply
ibutio wrote on Jul 28
hihi...tadi suamiku mo beli...aku bilang...tunggu salah satu kubugil mereviewnya....ahaha....ternyata harapanku terkabul :))
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
hahaha... bisa gitu ya :D
ibutio
reply
ibutio wrote on Jul 28
sepertinya beli si lanang ini aku pending dulu... Papah kan bertanya...fiksi ilmiah, fantasi ato mistis... si pengarangnya mengatakan di milis jaringan pendidikan lingkungan sebagai novel bermuatan lingkungan... benarkan???
antie
reply
antie wrote on Jul 28
qyus said
hmmm... apakah menjadi endorser bisa dijadikan sumber penghasilan? :D
ga dibayar taukk.. cuman dikasih bukunya 5 eksemplar :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
ibutio said
Papah kan bertanya...fiksi ilmiah, fantasi ato mistis... si pengarangnya mengatakan di milis jaringan pendidikan lingkungan sebagai novel bermuatan lingkungan... benarkan???
bermuatan lingkungan? errrr...
mungkin yang dimaksud adalah lingkungan perhewanan kali ya?

sebenernya arti 'bermuatan lingkungan' itu apa sih? kayaknya pelabelan dengan kalimat itu, langsung bisa menghijaukan hutan kembali :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
antie said
ga dibayar taukk.. cuman dikasih bukunya 5 eksemplar :D
weks... boleh dijual lagi? :D
ibutio
reply
ibutio wrote on Jul 28
qyus said
sebenernya arti 'bermuatan lingkungan' itu apa sih? kayaknya pelabelan dengan kalimat itu, langsung bisa menghijaukan hutan kembali :D
soalnya di keukeuh pisan promosi di milis jaringan pendidikan lingkungan kalo ini adalah novel bermuatan lingkungan yang pertama....tapi baca review di atas tampaknya tidak... apa aku pinjem dulu aja sebelum membeli...hihihi....gak mau rugi banget
paschetta
reply
paschetta wrote on Jul 28
qyus said
Lho kok bisa pembimbingnya dapet nama "Lanang" dari mana?
sama dong kayak teh Echy yang selalu disangka bernama Egi.. Edy.. Charlie... :D
karena nampaknya nama "Lana" waktu itu gak familiar di Yogya, pah...hehehe..

tapi etta dah berhasil membuatnya terkenal koq....tentunya kerjasama dengan superman-ku
mmmuuuaaaaccchhhhh....!!!
antie
reply
antie wrote on Jul 28
qyus said
weks... boleh dijual lagi? :D
jual aja kalo bisa... hihihi...
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
ibutio said
soalnya di keukeuh pisan promosi di milis jaringan pendidikan lingkungan kalo ini adalah novel bermuatan lingkungan yang pertama....tapi baca review di atas tampaknya tidak... apa aku pinjem dulu aja sebelum membeli...hihihi....gak mau rugi banget
ya memang sih ada beberapa bagian yang membahas isu2 lingkungan, tentang prosedur peternakan sapi, tentang unsur2 yang boleh dimasukkan dalam obat hewan... sebatas itu

yang diharapkan dari label "novel bermuatan lingkungan" itu seperti apa ya?
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
paschetta said
karena nampaknya nama "Lana" waktu itu gak familiar di Yogya, pah...hehehe..

tapi etta dah berhasil membuatnya terkenal koq....tentunya kerjasama dengan superman-ku
mmmuuuaaaaccchhhhh....!!!
jiyeeeeeh.... yang bisa ngaku sebagai Lana Lang... :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
antie said
jual aja kalo bisa... hihihi...
hihihi.. jual ke palasari? :D
ibutio
reply
ibutio wrote on Jul 28
qyus said
yang diharapkan dari label "novel bermuatan lingkungan" itu seperti apa ya?
nah...itu aku ndak tau...hihi...kan yang ikutan milis suamiku...aku cuma numpang baca doang... dijual second ke saya ajah....hehehe
paschetta
reply
paschetta wrote on Jul 28
qyus said
jiyeeeeeh.... yang bisa ngaku sebagai Lana Lang... :D
tapi klo nonton smallvilee sekarang, koq jadi cantikan Chloe yah daripada Lana

(agak nyesel namanya gak Chloe)....
perca
reply
perca wrote on Jul 28
qyus said
ummm... hehehe tar deh direnungkan dulu
minimal 3 lah ;)
novelnya enak dibaca, kan? *sudah baca drafnya sebelum jd novel* :D
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
ibutio said
nah...itu aku ndak tau...hihi...kan yang ikutan milis suamiku...aku cuma numpang baca doang... dijual second ke saya ajah....hehehe
dijual second?.... hmm...
belum pernah kepikir untuk menjual buku2 koleksiku, meskipun buku2 yang aku ngga suka..
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
paschetta said
tapi klo nonton smallvilee sekarang, koq jadi cantikan Chloe yah daripada Lana

(agak nyesel namanya gak Chloe)....
yeeee... maruuuk :p
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
perca said
novelnya enak dibaca, kan? *sudah baca drafnya sebelum jd novel* :D
enak kok.. meskipun...
*tar deh tunggu reviewnya jadi* :D
ah aku tak suka baca draft.. mending jadinya aja.. lebih mantap
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28
ReviewReview
setelah mencermati lebih jauh lagi, terutama melihat promosi yang berlebihan dan hiperbola tidak sebanding dengan isinya... maka dengan ini ratenya aku turunin deh... :D
ibutio
reply
ibutio wrote on Jul 28
qyus said
belum pernah kepikir untuk menjual buku2 koleksiku
kalo gitu dihibahkan saja :))
perca
reply
perca wrote on Jul 28
haaaaaaaaa....:))
bintangnya dicopot satu. Lanang turun pangkat :D
antie
reply
antie wrote on Jul 28
huahahahahaaa..... diturunkan.....
qyus
reply
qyus wrote on Jul 28, edited on Jul 28
hehehe...
sekarang aku coba bikin definisi untuk ratingku deh..
* = jelek, rugi banget bacanya
* * = kurang, tapi aku hargai usahanya
* * * = bagus, aku bisa menikmati, tapi dengan beberapa cacatan protes
* * * * = kereeeen, asik/seru/menyentuh ceritanya, beberapa kekurangan ngga jadi masalah
* * * * * = sempurna.. puas lah bacanya
jmave
reply
jmave wrote on Jul 29
sekarang definisikan bintang garing, pah :D
antie
reply
antie wrote on Jul 29
kalo bintang garing itu berlaku minus kan? hihihi...
ibutio
reply
ibutio wrote on Jul 29
ndak dikasih bintang
lianamaku
reply
lianamaku wrote on Jul 30
qyus said
Dari pemenang2 sayembara novel DKJ yang sudah aku baca, yang menurutku memberikan kisah yang cukup menarik dan enak diikuti baru Glonggong.
setujuuuu...
(hi hi komen gak penting)

tapi emang bener kok, kalo novel lanang - nyelesaiinnya males soalnya terlalu 'ngawang', kalo jukstaposisi gak tau maksudnya apa - bingung, terlalu pengen 'njelimet' gitu kayaknya... jadi capek dan males nerusin...
kalo glonggong lebih 'napak bumi' dan ngalir jadi gak terpaksa buka halaman berikutnya...
halah....
htanzil
reply
htanzil wrote on Aug 1
aku masih baca......belum rampung

No comments: